WELCOME TO HTTP://IQBALANEUKTANJUNG.BLOGSPOT.COM/, TERIMA KASIH SUDAH BERKUNJUNG.

gambar

gambar
aceh
VISIT ACEH YEARS 2013 JOINT US NOW

Sunday 2 December 2012

Daftar Nama Kecamatan Kelurahan/Desa & Kodepos Di Kota Banda Aceh Nanggroe Aceh Darussalam


Berikut ini adalah daftar nama-nama Kelurahan / Desa dan Kecamatan beserta nomor kode pos (postcode / zip code) pada Kota Banda Aceh, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), Republik Indonesia.

Negara : Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
Provinsi : Nanggroe Aceh Darussalam (NAD)
Kota Administrasi/Kotamadya : Banda Aceh

1. Kecamatan Baiturrahman
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Baiturrahman di Kota Banda Aceh, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) :
- Kelurahan/Desa Ateuk Pahlawan (Kodepos : 23241)
- Kelurahan/Desa Peuniti (Kodepos : 23241)
- Kelurahan/Desa Kampung Baru (Kodepos : 23242)
- Kelurahan/Desa Neusu Jaya (Kodepos : 23243)
- Kelurahan/Desa Seutui (Kodepos : 23243)
- Kelurahan/Desa Sukaramai (Kodepos : 23243)
- Kelurahan/Desa Ateuk Deah Tanoh (Kodepos : 23244)
- Kelurahan/Desa Ateuk Munjeng (Kodepos : 23244)
- Kelurahan/Desa Neusu Aceh (Kodepos : 23244)
- Kelurahan/Desa Ateuk Jawo (Kodepos : 23245)

2. Kecamatan Banda Raya
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Banda Raya di Kota Banda Aceh, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) :
- Kelurahan/Desa Lam Ara (Kodepos : 23238)
- Kelurahan/Desa Lampuot (Kodepos : 23238)
- Kelurahan/Desa Lhong Cut (Kodepos : 23238)
- Kelurahan/Desa Lhong Raya (Kodepos : 23238)
- Kelurahan/Desa Mibo (Kodepos : 23238)
- Kelurahan/Desa Peunyeurat (Kodepos : 23238)
- Kelurahan/Desa Geuceu Iniem (Kodepos : 23239)
- Kelurahan/Desa Geuceu Kayee Jato (Kodepos : 23239)
- Kelurahan/Desa Geuceu Komplek (Kodepos : 23239)
- Kelurahan/Desa Lam Lagang (Kodepos : 23239)

3. Kecamatan Jaya Baru
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Jaya Baru di Kota Banda Aceh, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) :
- Kelurahan/Desa Lamtemen Barat (Kodepos : 23230)
- Kelurahan/Desa Lamtemen Timur (Kodepos : 23230)
- Kelurahan/Desa Punge Blang Cut (Kodepos : 23234)
- Kelurahan/Desa Bitai (Kodepos : 23235)
- Kelurahan/Desa Lamjamee (Kodepos : 23235)
- Kelurahan/Desa Lampoh Daya (Kodepos : 23235)
- Kelurahan/Desa Ulee Pata (Kodepos : 23235)
- Kelurahan/Desa Emperom (Kodepos : 23236)
- Kelurahan/Desa Geuceu Meunara (Kodepos : 23241)

4. Kecamatan Kuta Alam
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Kuta Alam di Kota Banda Aceh, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) :
- Kelurahan/Desa Kuta Alam (Kodepos : 23121)
- Kelurahan/Desa Laksana (Kodepos : 23122)
- Kelurahan/Desa Peunayong (Kodepos : 23122)
- Kelurahan/Desa Mulia (Kodepos : 23123)
- Kelurahan/Desa Beurawe (Kodepos : 23124)
- Kelurahan/Desa Kota Baru (Kodepos : 23125)
- Kelurahan/Desa Bandar Baru (Kodepos : 23126)
- Kelurahan/Desa Keuramat (Kramat) (Kodepos : 23126)
- Kelurahan/Desa Lampineung (Kodepos : 23126)
- Kelurahan/Desa Lampriet (Kodepos : 23126)
- Kelurahan/Desa Lambaro Skep (Kodepos : 23127)
- Kelurahan/Desa Lamdingin (Kodepos : 23127)
- Kelurahan/Desa Lampulo (Kodepos : 23127)

5. Kecamatan Kuta Raja
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Kuta Raja di Kota Banda Aceh, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) :
- Kelurahan/Desa Gampong Jawa (Kodepos : 23128)
- Kelurahan/Desa Gampong Pande (Kodepos : 23128)
- Kelurahan/Desa Keudah (Kodepos : 23129)
- Kelurahan/Desa Peulanggahan (Kodepos : 23129)
- Kelurahan/Desa Lampaseh Kota (Kodepos : 23231)
- Kelurahan/Desa Merduati (Kodepos : 23242)

6. Kecamatan Lueng Bata
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Lueng Bata di Kota Banda Aceh, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) :
- Kelurahan/Desa Lam Dom (Landom) (Kodepos : 23244)
- Kelurahan/Desa Batoh (Kodepos : 23245)
- Kelurahan/Desa Cot Mesjid (Kodepos : 23246)
- Kelurahan/Desa Lamseupeung (Kodepos : 23247)
- Kelurahan/Desa Lueng Bata (Kodepos : 23247)
- Kelurahan/Desa Panteriek (Kodepos : 23247)
- Kelurahan/Desa Blang Cut (Kodepos : 23248)
- Kelurahan/Desa Lampaloh (Kodepos : 23248)
- Kelurahan/Desa Sukadamai (Kodepos : 23249)

7. Kecamatan Meuraxa / Meuraksa
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Meuraxa / Meuraksa di Kota Banda Aceh, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) :
- Kelurahan/Desa Lampaseh Aceh (Kodepos : 23231)
- Kelurahan/Desa Punge Jurong (Kodepos : 23231)
- Kelurahan/Desa Alue Deah Teungoh (Kodepos : 23232)
- Kelurahan/Desa Deah Baro (Kodepos : 23232)
- Kelurahan/Desa Deah Glumpang (Kodepos : 23232)
- Kelurahan/Desa Blang Oi (Kodepos : 23233)
- Kelurahan/Desa Cot Lamkuweueh (Kodepos : 23233)
- Kelurahan/Desa Gampong Pie (Kodepos : 23233)
- Kelurahan/Desa Lambung (Kodepos : 23233)
- Kelurahan/Desa Punge Ujong (Kodepos : 23233)
- Kelurahan/Desa Asoi Nanggro (Kodepos : 23234)
- Kelurahan/Desa Gampong Baro (Kodepos : 23234)
- Kelurahan/Desa Gampong Blang (Kodepos : 23234)
- Kelurahan/Desa Lamjabat (Kodepos : 23234)
- Kelurahan/Desa Surien (Kodepos : 23234)

8. Kecamatan Syiah Kuala
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Syiah Kuala di Kota Banda Aceh, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) :
- Kelurahan/Desa Kopelma Darussalam (Kodepos : 23111)
- Kelurahan/Desa Rukoh (Kodepos : 23112)
- Kelurahan/Desa Jeulingke (Kodepos : 23114)
- Kelurahan/Desa Tibang (Kodepos : 23114)
- Kelurahan/Desa Lamgugob (Kodepos : 23115)
- Kelurahan/Desa Alue Naga (Kodepos : 23116)
- Kelurahan/Desa Deah Raya (Kodepos : 23116)
- Kelurahan/Desa Gampong Peurada (Kodepos : 23116)
- Kelurahan/Desa Iemasen Kaye Adang (Kodepos : 23116)
- Kelurahan/Desa Pineung (Kodepos : 23116)

9. Kecamatan Ulee Kareng
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Ulee Kareng di Kota Banda Aceh, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) :
- Kelurahan/Desa Ceurih (Kodepos : 23117)
- Kelurahan/Desa Doi/Doy (Kodepos : 23117)
- Kelurahan/Desa Iemasen Ulee Kareng (Kodepos : 23117)
- Kelurahan/Desa Lamglumpang (Kodepos : 23117)
- Kelurahan/Desa Lambhuk (Kodepos : 23118)
- Kelurahan/Desa Lamteh (Kodepos : 23118)
- Kelurahan/Desa Ilie (Kodepos : 23119)
- Kelurahan/Desa Pango Deah (Kodepos : 23119)
- Kelurahan/Desa Pango Raya (Kodepos : 23119)


Thursday 29 November 2012

Linux Camp 2012, Belajar Linux Sambil Camping




Banda Aceh– Aceh Linux Activist (KPLI-Aceh) kembali menggelar acara Linux Camp 2012, yaitu acara yang dikemas dalam bentuk Camping sambil belajar Linux pada tanggal 1-2 Desember mendatang. Acara ini merupakan acara tahunan KPLI yang sudah dilaksanakan mulai dari tahun lalu, Kamis (29/11). 

Kegiatan Linux camp diselenggarakan terbuka untuk umum, mahasiswa dan siswa, dan sampai pendaftaran ditutup pada tgl 20 November 2012, jumlah peserta yang sudah mendaftar ke pihak panitia mencapai 56 orang. 

Aceh Linux Activist (KPLI-Aceh), adalah komunitas pengguna linux dan perangkat IT (Information Teknologi) yang fokus terhadap System Operasi Linux. 

Seperti diketahui, Aceh Linux Activist (KPLI-Aceh) pada tahun 2013 menjadi tuan rumah untuk acara nasional Indonesia Linux Conference (ILC). Kegiatan linux camp termasuk kepada rangkaian kegiatan ILC 2013 yang diselenggarakan di Aceh. 

“Kegiatan linux camp dilaksanakan pada tanggal 1 sampai dengan tanggal 2 desember 2012, pelaksanaan kegiatan ini dilakukan di komplek yayasan Lamjabat yang berada di daerah Ujong Pancu Kabupaten Aceh Besar,” kata Zubaidi, Ketua Panitia Linux Camp 2012. 

Ia menambahkan, kegiatan ini dilaksanakan sekaligus untuk merekrut anggota baru Aceh Linux Activist (KPLI-Aceh), mereka yang ikut acara linux camp secara resmi terdaftar sebagai anggota baru dari Aceh Linux Activist (KPLI-Aceh). 

“Linux camp adalah acara belajar tentang IT terutama tentang system operasi linux, pada acara ini akan di isi dengan beberapa kegiatan antaralain pelatihan, seminar dan workshop,” pungkas Zubaidi.



Monday 26 November 2012

Cara Instal Ubuntu


saya mau memberikan sedikit tips nich, bagaimana cara menginstall Linux Ubuntu, bahwasanya kita belum banyak mengetahui bagaimana cara menginstall dan menggunakan linux ubuntu tersebut,gak usah baca bagi kwan2 yang udah mahir dalam linux :-D. Dan disini saya akan memberikan beberapa tips bagaimana Cara Menginstall Linux Ubuntu.


1. Masukkin CD Installer ke perangkat CD / DVD-ROM dan reboot komputer untuk boot dari CD.Tunggu sampai CD termuat.



2. Kwan2 akan melihat wallpaper dan jendela instalasi. Pilih bahasa dan klik tombol "Install Ubuntu 10.04 LTS" untuk melanjutkan.



3. Layar kedua akan menampilkan peta bumi. Setelah pemilihan lokasi, waktu sistem akan menyesuaikan. Klik tombol "Forward" setelah kwan2 memilih lokasi yang kwan2 pengen.



4. Pada layar ketiga, kwan2 dapat memilih layout keyboard yang diinginkan. Klik tombol "Forward" bila kwan2 telah selesai dengan konfigurasi keyboard.



5 .kwan2 memiliki empat pilihan di sini:




-Jika kwan2 memiliki sistem operasi lain (misalnya Windows Vista,XP,7 Dan 8) dan kwan2 ingin sistem kwan2 menjadi dual boot ( Dua OS,Linux dan Windows), pilih :
-Pilihan pertama : "Instal mereka berdampingan, memilih di antara mereka pada setiap startup."
-Pilihan Kedua : "Jika kwan2 ingin menghapus sistem operasi yang ada, atau hard drive sudah kosong dan kwan2 ingin agar installer secara otomatis mempartisi hard drive kwan2, pilih pilihan kedua, "Gunakan seluruh disk (Use entire disk)"
-Pilihan Ketiga : "Gunakan ruang terbesar bebas terus-menerus" dan akan menginstal Ubuntu 10.04 di ruang unpartitioned pada hard drive yang dipilih.
-Pilihan Keempat : "Tentukan partisi secara manual" dan dianjurkan HANYA untuk pengguna tingkat lanjut, untuk membuat partisi khusus atau memformat hard drive dengan filesystem lain dari yang default. Tetapi juga dapat digunakan untuk menciptakan partisi / home, yang sangat berguna jika kwan2 menginstal ulang seluruh sistem.

#SAYA SARANKAN KALAU INSTALL DUAL BOOT MAKA PILIHLAH INSTALASI SECARA MANUAL UNTUK PENGATURAN PARTISI LEBIH LANJUT KALAU TIDAK SEMUA DATA KWAN2 AKAN HILANG#

*KARNA KITA BERMAIN DEGAN MESIN,MESIN TIDAK TAU SIAPA PENCIPTA ATAU PUN PENEMU DIA :-P*


6. Tabel partisi akan terlihat seperti gbr di atas. Klik tombol "Forward" untuk melanjutkan instalasi ...



7. Pada layar ini, isi kolom dengan nama asli kwan2, nama yang ingin kwan2 gunakan untuk login di Ubuntu OS (juga dikenal sebagai user name yang akan diminta untuk log in ke sistem), password dan nama komputer (secara otomatis, tetapi bisa ditimpa).



8. Juga pada langkah ini, ada sebuah opsi bernama "Login secara otomatis". Jika kwan2 mencentang kotak pada pilihan ini, kwan2 akan secara otomatis login ke desktop Ubuntu. Klik tombol "Forward" tombol untuk melanjutkan.



9. Ini adalah langkah akhir instalasi. Klik tombol “Install”.



10. Ubuntu 10.04 LTS (Lucid Lynx) akan terinstall...



11. Setelah beberapa menit (tergantung spesifikasi komputer kwan2), sebuah jendela pop-up akan muncul, yang memberitahukan bahwa instalasi selesai, dan Lu harus me-restart komputer untuk menggunakan sistem operasi Ubuntu yang baru diinstal. Klik tombol "Restart Now"...



12. CD tersebut akan keluar otomatis; keluarkan dan tekan "Enter" untuk reboot. Komputer akan direstart dan dalam beberapa detik, kwan2 akan melihat boot splash Ubuntu ...



13. Pada layar login, klik nama pengguna kwan2 dan masukan password kwan2 Klik "Log In" atau tekan Enter ...



14. Tampilan Desktop Ubuntu 10.04 LTS (Lucid Lynx).



15.Ubuntu siap untuk Ngoprek :-D





Peribahasa Aceh - Hadih Maja (0041-0050)


0041.
BeK HaRaP PaGeu KeuBee LaM PaDee, BeK HaRaP JaNToNG PeuReuLoH HaTe, JeuT LeuMieK TaNoH KeuBeu KeuMeuBaNG, LeuMieK Go PaRaNG GoB MaT KuaSa.

0042.
BeuHe RiMueNG Di DaLaM uTeuN, BeuHe BuYa Di DaLaM KRueNG.

0043.
GoB PaJoH BoH PaNaH, TaNYoe YaNG MeuGeuTaH.

0044.
LaM GeuRuPoH MeuBeK Ta PeuLeuH MuSaNG, LaM RaGa PiSaNG BeK PeuLeuH TuPe.

0045.
MeuNYoe PiJeT TaBoH BaK SaPai, Ka TeuNTee GaTai Ta TeuMee RaSa, MeuNYoe SuLeT Ta BoH Keu PaNGKai, Ka TeuNTee KaNJaI Ta CoeK Keu LaBa.

0046.
Na GLe JiPeuGoeT Keu BLaNG, Na RuMoH JiPeuGoeT KeuRaNGKaNG

0047.
Ta MeueeN CaTo BeK LeuPaH-LeuPah, MeuNYoe RoH BoH 14 MaTee u PuNCa, Ta MeuTuTo BeK LeuPaH-LeuPaH. PeuLaRa LiDaH YoH GoH BiNaSa.

0048.
TeuNGKu JaMeuN PiJuT-PiJuT, GaDoH KaLueT BaCa Do’a, TeuNGKu JiNoe TumBon-TuMBoN, GaDoH eK TRoeN RiNYeueN iSTaNa.

0049.
TuLaK ToNG TiNGGaI TeM.

0050.
WaJeB uRoe JuM’aT , SuNaT uRoe RaYa, Meu uTaNG BaK JuDi, MeuJaNJi Ni BaK CiNTa, Me uCaP ‘oH BaLa, Meu RaTeB ‘oH GeuMPa.


Alat Musik Tradisional Di Aceh

sebagai bagian dari masyarakat Aceh , kita harus mengetahui sejarah termasuk alat-alat musik yang ada di Aceh yang sudah ada sejak dari jaman Kerajaan Jeumpa Aceh,Kerajaan Aceh Darussalam hingga jaman Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam seperti yang saya kutip dari saudara/i Yuhuuami. Adapun sampai saat ini alat musik yang sudah diketahui yang berlaku dalam masyarakat Aceh dari zaman endatu sampai sekarang ada 10 macam :

Arbab

Instrumen ini terdiri dari 2 bagian yaitu Arbabnya sendiri (instrumen induknya) dan penggeseknya (stryk stock) dalam bahasa daerah disebut : Go Arab. Instrumen ini memakai bahan : tempurung kelapa, kulit kambing, kayu dan dawai


Musik Arbab pernah berkembang di daerah Pidie, Aceh Besar dan Aceh Barat. Arbab ini dipertunjukkan pada acara-acara keramaian rakyat, seperti hiburan rakyat, pasar malam dsb. Sekarang ini tidak pernah dijumpai kesenian ini, diperkirakan sudah mulai punah. Terakhir kesenian ini dapat dilihat pada zaman pemerintahan Belanda dan pendudukan Jepang.

Bangsi Alas

Bangsi Alas adalah sejenis isntrumen tiup dari bambu yang dijumpai di daerah Alas, Kabupeten Aceh Tenggara. Secara tradisional pembuatan Bangsi dikaitkan dengan adanya orang meninggal dunia di kampung/desa tempat Bangsi dibuat. Apabila diketahui ada seorang meninggal dunia, Bangsi yang telah siap dibuat sengaja dihanyutkan disungai. Setelah diikuti terus sampai Bangsi tersebut diambil oleh anak-anak, kemudian Bangsi yang telah di ambil anak-anak tadi dirampas lagi oleh pembuatnya dari tangan anak-anak yang mengambilnya. Bangsi inilah nantinya yang akan dipakai sebagai Bangsi yang merdu suaranya. Ada juga Bangsi kepunyaan orang kaya yang sering dibungkus dengan perak atau suasa.

Serune Kalee (Serunai)


Serune Kalee merupakan isntrumen tradisional Aceh yang telah lama berkembang dan dihayati oleh masyarakat Aceh. Musik ini populer di daerah Pidie, Aceh Utara, Aceh Besar dan Aceh Barat. Biasanya alat musik ini dimainkan bersamaan dengan Rapai dan Gendrang pada acara-acara hiburan, tarian, penyambutan tamu kehormatan. Bahan dasar Serune Kalee ini berupa kayu, kuningan dan tembaga. Bentuk menyerupai seruling bambu. Warna dasarnya hitam yang fungsi sebagai pemanis atau penghias musik tradisional Aceh.

Serune Kalee bersama-sama dengan geundrang dan Rapai merupakan suatau perangkatan musik yang dari semenjak jayanya kerajaan Aceh Darussalam sampai sekarang tetap menghiasi/mewarnai kebudayaan tradisional Aceh disektor musik.

Rapai

Rapai terbuat dari bahan dasar berupa kayu dan kulit binatang. Bentuknya seperti rebana dengan warna dasar hitam dan kuning muda. Sejenis instrumen musik pukul (percussi) yang berfungsi pengiring kesenian tradisional.


Rapai ini banyak jenisnya : Rapai Pasee (Rapai gantung), Rapai Daboih, Rapai Geurimpheng (rapai macam), Rapai Pulot dan Rapai Anak.

Geundrang (Gendang)


Geundrang merupakan unit instrumen dari perangkatan musik Serune Kalee. Geundrang termasuk jenis alat musik pukul dan memainkannya dengan memukul dengan tangan atau memakai kayu pemukul. Geundrang dijumpai di daerah Aceh Besar dan juga dijumpai di daerah pesisir Aceh seperti Pidie dan Aceh Utara. Fungsi Geundrang nerupakan alat pelengkap tempo dari musik tradisional etnik Aceh.


Tambo


Sejenis tambur yang termasuk alat pukul. Tambo ini dibuat dari bahan Bak Iboh (batang iboh), kulit sapi dan rotan sebagai alat peregang kulit. Tambo ini dimasa lalu berfungsi sebagai alat komunikasi untuk menentukan waktu shalat/sembahyang dan untuk mengumpulkan masyarakat ke Meunasah guna membicarakan masalah-masalah kampung.

Sekarang jarang digunakan (hampir punah) karena fungsinya telah terdesak olah alat teknologi microphone.

Taktok Trieng

Taktok Trieng juga sejenis alat pukul yang terbuat dari bambu. Alat ini dijumpai di daerah kabupaten Pidie, Aceh Besar dan beberapa kabupaten lainnya. Taktok Trieng dikenal ada 2 jenis :

Yang dipergunakan di Meunasah (langgar-langgar), dibalai-balai pertemuan dan ditempat-tempat lain yang dipandang wajar untuk diletakkan alat ini.
jenis yang dipergunakan disawah-sawah berfungsi untuk mengusir burung ataupun serangga lain yang mengancam tanaman padi. Jenis ini biasanya diletakkan ditengah sawah dan dihubungkan dengan tali sampai ke dangau (gubuk tempat menunggu padi di sawah).


Bereguh


Bereguh nama sejenis alat tiup terbuat dari tanduk kerbau. Bereguh pada masa silam dijumpai didaerah Aceh Besar, Pidie, Aceh Utara dan terdapat juga dibeberapa tempat di Aceh. Bereguh mempunyai nada yang terbatas, banyakanya nada yang yang dapat dihasilkan Bereguh tergantung dari teknik meniupnya.
Fungsi dari Bereguh hanya sebagai alat komunikasi terutama apabila berada dihutan/berjauhan tempat antara seorang dengan orang lainnya. Sekarang ini Bereguh telah jarang dipergunakan orang, diperkirakan telah mulai punah penggunaannya.

Canang

Perkataan Canang dapat diartikan dalam beberapa pengertian. Dari beberapa alat kesenian tradisional Aceh, Canang secara sepintas lalu ditafsirkan sebagai alat musik yang dipukul, terbuat dari kuningan menyerupai gong. Hampir semua daerah di Aceh terdapat alat musik Canang dan memiliki pengertian dan fungsi yang berbeda-beda.

Fungsi Canang secara umum sebagai penggiring tarian-tarian tradisional serta Canang juga sebagai hiburan bagi anak-anak gadis yang sedang berkumpul. Biasanya dimainkan setelah menyelesaikan pekerjaan di sawah ataupun pengisi waktu senggang.

Celempong


Celempong adalah alat kesenian tradisional yang terdapat di daerah Kabupaten Tamiang. Alat ini terdiri dari beberapa potongan kayu dan cara memainkannya disusun diantara kedua kaki pemainnya.

Celempong dimainkan oleh kaum wanita terutama gadis-gadis, tapi sekarang hanya orang tua (wanita) saja yang dapat memainkannnya dengan sempurna. Celempong juga digunakan sebagai iringan tari Inai. Diperkirakan Celempong ini telah berusia lebih dari 100 tahun berada di daerah Tamiang.

Bila saudara ada informasi tambahan tolong tambahkan dikotak komentar demi melestarikan hasil karya endatu kita yang dengan susah payah telah membawa Aceh ke masa yang gilang gemilang di zaman keemasan ksultanan yang tak mungkin terulang lagi...!!


Mazhab Ulama Tentang Hukum qurban




Menurut mazhab Syafi’I hukum menyembelih qurban adalah sunat muakkad bagi orang yang mampu. Ini juga merupakan pendapat manyoritas ulama. Di antaranya: Abu Bakar As-Shiddiq, Umar bin Khattab, Bilal, Abu Mas’ud al-Badry, Sa’id bin Musayyab, ‘Itha’, ‘Alqamah, al-Aswad, Malik, Ahmad, Abu Yusuf, Ishak, Abu Tsaur, al-Muzani, Daud dan Ibnu Munzir. Menurut Rabi’ah, al-Laits bin Sa’id, Abu Hanifah dan Auza’I hukum berqurban adalah wajib atas orang yang mampu kecuali orang hajji yang sedang berada di Mina.

Menurut Muhammad bin Hasan hukum berqurban adalah wajib bagi orang yang bermukim di Kota-kota dan yang masyhur dari Abi Hanifah, beliau hanya mengwajibkan berqurban bagi orang mukim yang memiliki nisab.

Dalil ulama yang mengwajibkan qurban adalah “Sesungguhnya Rasulullah. Saw berqurban” dan Allah. Swt berfirman “Sesungguhnya Telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu … (Q.S. al-Ahzab: 21). Dan hadis Abi Ramlah bin Mikhnaf dibaca dengan kasrah mim, sukun kha dan fatah nun beliau bekata: Telah bersabda Rasulullah. Saw ketika kami sedang wuquf di Arafah bersama beliau “Wahai manusia, sesungguhnya atas ahli rumah setiap tahun wajib berqurban dan al-‘Atsiirah. Tahukah kalian apakah al-‘Atsirah? Yaitu apa yang sering disebut dengan ar-Rajabiyyah.” (H. R. Abu Daud, at-Tirmizi, an-Nasa’I dan lain-lain. Berkata at-Tirmizi: hadis ini Hasan, berkata al-Khathabi: hadis ini dhaif makhraj karena Abu Ramlah adalah perawi yang majhul [tidak dikenal].)

Dari Jundab bin Abdillah bin Sufyan r.a Rasulullah. Saw salat pada hari raya qurban kemudian beliau bekhutbah kemudian beliau menyembelih dan beliau bersabda “barang siapa yang telah menyembelih sebelum salat hendaklah ia menyembelih yang lain sebagai gantinya dan barang siapa yang belum menyembelih hendaklah ia menyembelih dengan menyebut nama Allah.” (H. R. Bukhari dan Muslim. Segi dilalah hadis ini adalah karena ia mengandung perintah dan perintah itu menunjukkan kepada wajib.)

Dan dari Abi Hurairah berkata: telah bersabda Rasulullah. Saw “Barang siapa sanggup untuk berqurban dan ia tidak berqurban janganlah ia menghadiri Mushalla kami.” (H. R. Baihaqy dan lain-lain. Hadis ini dha’if. Berkata Baihaqy menukilkan dari Tirmizi “Yang benar hadis ini adalah Maukuf atas Abi Hurairah.”) Dan dari Ibni Abbas berkata: telah bersabda Rasulullah. Saw “Tidak saya infaqkan harta saya pada sesuatupun yang lebih afdhal dari sembelihan pada hari raya.” (H. R. al-Baihaqy dan beliau berkata; hadis ini hanya dirawi sendirian oleh Muhammad bin Rabi’ah dari Ibrahim bin Yaziz al-Hawzi dan keduanya tidaklah kuat.)

Dan dari ‘Aabidillah al-Mujasyi’I dari Abi Daud Naqi’ dari Zaid bin Arqam bahwa mereka bertanya kepada Rasulullah. Saw, apakah qurban-qurban ini? Beliau bersabda “ini adalah sunnah bapak kamu Ibrahim. Saw.” Apakah pahala yang kami dapatkan darinya “setiap tetesan darah adalah satu kebaikan.” (H. R. Ibnu Majah dan Baihaqy dan beliau berkata mengutip dari Imam Bukhari “‘Aabidillah al-Mujasyi’I dari Abi Daud tidak tidak shah (tidak bisa diterima) hadisnya dan Abi Daud ini adalah perawi yang lemah.’) Dan dari Ali bin Abi Thalib r.a berkata: Telah bersabda Rasulullah. Saw “Telah dibatalkan dengan sembelihan qurban semua sembelihan yang lain, dengan puasa Ramadhan semua puasa yang lain, dengan mandi junub semua mandi yang lain, dan dengan Zakat semua sedekah yang lain.” (H. R. ad-Daruquthni dan al-Baihaky. Keduanya berkata “hadis ini dhaif dan disepakati oleh semua al-Hufaadh tentang kedhaifannya.”)

Dan dari Aisyah berkata: saya berkata yaa Rasullullah saya berutang dan saya berqurban. Beliau bersabda “Ya, sesungguhnya itu adalah utang yang harus dibayar.” (H. R. ad-Daruquthni dan al-Baihaqy. Keduanya mendhaifkan hadis ini dan berkata “hadis ini adalah hadis mursal).

Dalil mazhab Syafi’I adalah hadis dari Ummi Salamah r.a beliau berkata : Telah bersabda Rasulullah. Saw “Apabila telah masuklah tanggal sepuluh dan salah satu di antara kalian ingin berqurban maka janganlah ia menyentuh sedikitpun dari bulunya.” dan pada satu riwayat “Apabila telah masuk tanggal sepuluh dan pada salah satu di antara kalian ada binatang qurban yang ingin disembelih maka jangan sekali-kali ia menghilangkan bulu-bulunya dan jangan sekali-kali ia memotong kukunya.” Dan pada riwayat lain “Apabila kalian melihat hilal bulan Zul Hijjah dan di antara kalian ada yang ingin menyembelih qurban hendaklah ia menahan diri dari menhilangkan bulu dan memotong kukunya.” (Semua lafadh di Atas diriwatkan oleh Muslim. Dan Imam Syafi’I berkata “Ini merupakan dalil bahwa berqurban tidak wajib karena sabda rasulullah (dan ia berkeinginan) maka rasulullah menyerahkan qurban itu kepada keinginan seseorang, seandainya berqurban itu wajib tentu beliau akan berkata “janganlah ia menghilangkan bulunya sehingga ia menyembelih qurban.”

Para ulama mazhab Syafi’I juga mengemukakan dalil hadits Ibni Abbas bahwa Rasulullah. Saw bersabda “Ada tiga perkara yang hukumnya wajib bagi saya dan sunat bagi kalian yaitu : menyembelih qurban, salat witir dan dua raka’at dhuha.” (H. R. al-Baihaqy dengan isnad dhaif, beliau juga meriwatkan hadis ini dalam kitab al-Khurafiyyat dan beliau menegaskan tentang kedhaifannya dan telah sah dari Abu Bakar dan Umar. Ra, keduanya tidak menyembelih qurban karena khawatir umat menyakini bahwa qurban itu wajib. Hal serupa juga diriwayatkan oleh al-Baihaqy dengan isnad yang banyak dari Ibni Abbas dan Abi Mas’ud al-Badry.”)

Para ulama mazhab Syafi’I juga membuat alasan “Seandainya qurban itu wajib tentu kewajiban itu tidak gugur apabila tidak sempat dikerjakan tanpa penggantinya seperti salat Jum’at dan kewajiban-kewajiban yang lain, padahal kita sepakat dengan mazhab Hanafi bahwa apabila qurban itu tidak wajib dikadha bila tidak sempat dilaksanakan pada waktunya. Sedangkan jawaban tentang dalil-dalil (wajib qurban) yang mereka kemukan, sebagiannya adalah hadis dhaif yang tidak sah dijadkan dalil dan hadis yang sahih ditanggungkan kepada sunat dengan mengumpulkan semua dalil-dalil yang ada. Wallahu A’lam.

(Diterjemahkan dari kitab al-Majmu’ Syarh al-Muhazab karangan Imam Nawawi)
Oleh Tgk Taufik Yacob, S.Pd.I | Guru di Dayah Babussalam Matangkuli Aceh Utara

Sumber

10 Wasiat Imam Syafi'i



Sebelum Imam Syafi'i wafat, beliau sempat berpesan kepada muridnya serta umat islam umumnya. berikut adalah kandungan wasiat tersebut: ”Barangsiapa yg ingin meninggalkan dunia dalam keadaan selamat maka hendaklah ia mengamalkan 10 perkara" :

1. Hak kepada diri: mengurangi tidur, mengurangi makan, mengurangi percakapan dan menerima dengan rizki yg ada.

2. Hak kepada Malaikat Maut: meng-qadhakan kewajiban-kewajiban yang tertinggal, mendapatkan kemaafan dari orang yang didzalimi, membuat persediaan untuk mati dan merasa cinta kepada ALLAH. SWT

3. Hak kepada Qubur: membuang tabi'at / sikap suka menebar fitnah, tabi'at kencing sembarangan, memperbanyakkan shalat tahajjud dan membantu orang yang didzalimi.

4. Hak kepada Munkar dan Nakir : tidak berdusta, berkata benar, meninggalkan maksiat dan nasihat menasihati.

5. Hak kepada Mizan (neraca timbangan amalan pada hari kiamat): menahan marah, banyak berdzikir, mengikhlaskan amalan dan sanggup menahan kesulitan/kesusahan.

6. Hak kepada Shirath (titian yg merintangi neraka pada hari kiamat): membuang tabiat suka mengumpat, wara', suka membantu orang beriman dan suka berjamaah.

7. Hak kepada Malik Zabaniyah (malaikat penjaga neraka): menangis lantaran takut akan ALLAH SWT, berbuat baik kepada ibu bapak (kedua orang tua), bersedekah dengan terang-terangan serta sembunyi dan memperbaiki (memperindah) akhlak/tabi'at.

8. Hak kepada Ridhwan (malaikat penjaga syurga): merasa ridha kepada qadha’ ALLAH, bersabar menerima bala', bersyukur atas nikmat ALLAH dan bertaubat dari melakukan maksiat.

9. Hak kepada Nabi Muhammad SAW : bershalawat ke atasnya, berpegang dengan syari'at, bergantung kepada as-sunnah (hadits), menyayangi para sahabat dan bersaing (berlomba-lomba) dalam mencari kelebihan (Ridha) dari ALLAH.

10. Hak kepada ALLAH SWT: mengajak manusia ke arah kebaikan, mencegah dari kemungkaran, menyukai ketaatan dan membenci kemaksiatan.

Berapakah washiatnya yang telah kita laksanakan ..?

Di kutip dari berbagai sumber:

Tgk Nawawi Hakimis adalah Pimpinan Dayah Nihayatul Muhtaj, Manggeng. Aceh Barat Daya